RIAUMANDIRI.CO, BANGKINANG - Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kampar yang baru saja terbentuk siap memperjuangkan hak masyarakat Kabupaten Kampar.
Demikian disampaikan Ketua KAMMI Kampar periode 2019-2020 M Ikhwansyah, AMd, usai pelantikan KAMMI Kampar oleh Ketua KAMMI Daerah Lancang Kuning Riau Rifaldi di Hotel Almadina, Bangkinang, Ahad (17/2/2019).
Pelantikan ini dihadiri anggota DPRD Kampar H Fahmil, SE, Kapolres Kampar yang diwakili Kabag Ren Kompol Jhon Firdaus, Presiden Instruktur KAMMI Riau Afdhal, SPsi, Ketua PWI Kabupaten Kampar Akhir Yani, SE.
Acara pelantikan KAMMI Kampar dirangkai dengan talk show Pemilu Berintegritas yang menghadirkan empat pembicara, dua orang di antaranya anggota KPU Kampar Ahmad Dahlan, SE, ME, Sy dan Drs Sardalis, Direktur Eksekutif PAHAM Indonesia Cabang Riau Heriyanto Rahman, SH, CPL dan Presiden Instruktur KAMMI Riau Afdhal, SPsi. Talk show dibuka oleh anggota DPRD Kampar H Fahmil.
Ketua KAMMI Kampar M Ikhwansyah juga mengajak aktivis KAMMI khususnya di Kabupaten Kampar menunjukkan eksistensi KAMMI tengah masyarakat Kabupaten Kampar dan Indonesia.
"Kita punya potensi yang besar, punya skill. Ada ruang-ruang yang belum dimasuki. Kita akan coba masuki ruang yang belum dimasuki itu," ujar Ikhwansyah.
Ia juga mengajak aktivis KAMMI mengawal penggunaan dana anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kabupaten Kampar yang jumlahnya mencapai Rp2 triliun lebih.
"Kita lihat pendidikan, jalan, sangat jauh berbeda dengan kabupaten lainnya," ulasnya.
Ketua KAMMI Daerah Lancang Kuning Rifaldi dalam amanahnya menyampaikan bagaimana pentingnya peran pemuda dan mahasiswa dalam proses perjuangan bangsa karena setiap fase ada peran generasi muda.
Rifaldi menyebutkan, ada tiga aksi nyata dari KAMMI. Aksi pertama adalah aksi intelektual. Aktivis KAMMI selalu memberikan bukti di antaranya menjadi pamuncak di kampusnya.
Kedua, aksi sosial. Menurut Rifaldi, kader KAMMI tidak boleh hilang dari sentuhan sosial. Dan yang ketiga adalah aksi jalanan yang menjadi ciri khas KAMMI.
"Karena pada awalnya KAMMI terbentuk berawal dari aksi di jalanan," bebernya.
Anggota DPRD Kampar H Fahmil yang membuka talk show Pemilu Berintegritas mengingatkan aktivis KAMMI menghidupkan pergerakan dan pengkaderan karena keduanya harus sama-sama jalan. Pergerakan dan pengkaderan harus mengacu kepada aturan Islam.
Terkait penggunaan baju putih oleh aktivis KAMMI, politisi PKS ini mengatakan, aktivis KAMMI artinya harus benar-benar menjaga nama baik KAMMI.
"Ketika kita berbaju putih, setitik noda saja yang menempel di baju kita maka akan banyak orang menunjuk beramai-ramai," kata Fahmil.
Reporter: Ari Amrizal